Rabu, 28 Desember 2011





















































































it's just the best movie that I have ever watched.

tujuh kali nonton, tujuh kali menangis.

Jumat, 23 Desember 2011

this friday...

just one of essay from my lecture.


Menurut Kamus Besar Bahas Indonesia, korupsi adalah penyelewengan atau penyalah gunaan uang negara, atau perusahaan dsb, untuk keuntungan pribadi atau orang lain. Selama hampir sepuluh tahun, kasus korupsi semakin marak di negara Indonesia, dimana hal ini jelas menghawatirkan untuk mental serta perilaku generasi muda, yang kelak akan menjadi penerus bangsa ini. Korupsi dan generasi muda memiliki keterkaitan yang kuat untuk saat ini. Karena mereka hidup, berinteraksi, memperlajari, serta berkontribusi dengan pelaku korupsi, dalam hal positif maupun negatif.

Kasus korupsi yang masih ramai dibicarakan sampai saat ini, adalah penggelapan dana yang dilakukan Gayus Tambunan, seorang pegawai negeri sipil di direktorat jendral pajak kementrian keuangan Indonesia. Namanya mulai dikenal publik saat Susno Duaji, mantan kepala kabareskrim, menyatakan bahwa Gayus memiliki uang sebesar 25 miliar rupiah, 60 miliar dalam mata uang asing, dan 14 miliar di brangkas bank atas nama istrinya. Dari kasus ini pertama kali terkuak, hingga saat ini, banyak sekali nama yang sudah terseret. Seperti Andi Kosasih, jaksa Cirus Sinaga, dan masih banyak lagi. Saat ini, Gayus tengah menunggu pembacaan tuntutan atas penerimaan gratifikasi terkait pengurusan pajak 3 perusahaan.

Hal ini menarik untuk dibahas, mengingat semenjak kasus Gayus terkuak, banyak sekali masalah korupsi di PNS juga ikut terbuka. Seakan-akan peran seorang Gayus membantu memberi tahu media dan juga masyarakat, bahwa lembaga dalam negeri memiliki banyak kekurangan. Semakin di usut lebih mendalam, pengertian korupsi tak hanya lagi mengenai penggelapan uang. Korupsi waktu, fasilitas, dan kekuasaan di kalangan PNS mulai dirasakan oleh masyarakat. Yang dimaksud dengan korupsi waktu adalah, jam kantor yang normal seharusnya mulai pukul 8 pagi hingga 5 sore. Namun banyak sekali pegawai yang masuk pukul 10 pagi, dan pukul 3 siang sudah pulang kerumah. Bahkan, di hari libur nasional atau lebaran, tidak sedikit pegawai yang bolos untuk tetap melanjutkan liburan.

Korupsi fasilitas. Banyak lembaga negeri yang memberikan fasilitas mobil dinas untuk pegawainya. Hal ini jelas bertujuan untuk memudahkan pegawai dalam melakukan tugas, yang membutuhkan mobilitas yang tinggi. Namun yang terjadi, masih banyak pegawai yang menggunakan mobil dinas untuk keperluan pribadi, hingga menggunakannya sebagai kendaraan untuk mudik. Untuk korupsi uang sendiri, yang juga harus diperhatikan oleh masyarakat, berupa bea cukai, dana pembangunan jalan, pajak, dll.

Peran media dalam hal ini sangatlah besar. Selain sebagai pengawas berjalannya lembaga, media juga menjadi sumber informasi atas keingin tahuan publik. Untuk kedepannya diharapkan media terus memperhatikan kasus yang sedang terjadi, agar tidak termakan pemberitaan yang lain, sehingga mendapat kesan “terlupakan” (agenda setting) . Harus ada suatu pembelajaran, atau manfaat yang dapat diambil dari setiap kasus atau permasalahan. Hal ini berguna, agar tidak terjadi kesalahan yang berulang. Negara Indonesia adalah negara berkembang, yang terus membuat suatu pergerakan dan perubahan. Dukungan yang dapat dilakukan oleh masyarakat, berupa menjaga, berpartisipasi, dan membantu satu sama lain untuk hal yang positif. Generasi muda juga dapat memberikan dukungan berupa terus mencari inovasi, gebrakan, dan bersih dari korupsi, klusi, serta nepotisme.

Kamis, 15 Desember 2011

one step closer

nggak nyangka, dalam waktu sebulan, gue udah ngelakuin banyak hal yang.... mungkin belom pernah gue lakuin. I'm totally back :)

  • wawancara, ngobrol, bercanda, dan foto sama bapak ojeg mobet (motor betjak), dan nemu facebook dia.
  • wawancara balapan bajaj di daerah Kemayoran, ngeliput jam 2-4 pagi.
  • makan tansu super enak di Kemayoran, dan wawancara pemiliknya. dari jam 10 malem sampai 1 pagi
  • ngerasain minuman bude di Kemayoran.
  • beli ikan cupang
  • masih banyak lagi.
pergi sejauh-jauhnya. biar kamu tau, seberapa jauh kamu bisa pergi :)

Senin, 28 November 2011

break up is never easy

yes, it is :)

hal yang pertama saat tau gue putus, gue takut akan sendiri - lagi.

gue takut, gak bisa dapet support dari pacar yang bisa bikin gue satu langkah lebih dekat menuju cita-cita. gue gak tau harus cerita sama siapa for every little things that i found everyday. and i am scared to death to feel unloved. well, itu hal yang wajar kan? and i think, everybody have the same poi
nt with me, when they're in this kind situation.

lalu gue flashback ke setahun yang lalu, dimana sahabat gue putus dari pacarnya, dan benar-benar butuh support. disitulah gue sharing sama dia, dan menemukan kata-kata yang keluar dari mulut gue sendiri, yang berasal dari seluruh experience gue sendiri selama beberapa tahun terakhir.

"semua orang takut untuk merasa sendirian."

disaat nyokap meninggal pas gue umur 15 taun, membuat gue belajar untuk berteman dengan diri sendiri. gimana rumah tiba-tiba sepi, bokap pergi tugas keluar kota terus, kakak ngekos di depok, dan gue hanya berdua sama mbak dan supir, sepanjang hari. no bf, rumah jauh dari mana-mana, dirumah sendirian, di umur 15 tahun. gue mulai takut, mulai paranoid sama keadaan sekitar. dan saat mulai kelelahan untuk segala ketakutan, the i started to think.

kenapa harus takut dengan sendirian? what's wrong with myself? kalo gue aja gak bisa nyaman sama diri sendiri, apalagi orang lain? nyokap selalu bilang, jangan pernah ngerasa bosen. lakuin sesuatu yang berbeda, lakuin sesuatu y
ang menarik. percaya deh, itu langkah awal untuk bisa berteman baik dengan diri sendiri.

jadi, sekarang gue sedang memasuki fase ini. wish me luck! ;)